Rabu, 26 September 2018

SETTING atau SETEL CO MAZDA 323 FAMILIA MESIN BP05

Catatan kecil agar tidak lupa dan mungkin berguna untuk pengguna mazda familia yang lain. Berikut akan saya jelaskan cara stel CO (komposisi campuran bahan bakar) saat mesin idle untuk mazda 323 familia 1800cc mesin bp05 dohc yang dipasarkan di indonesia. Sekali lagi mohon diingat khusus untuk mazda familia ya, bukan mobil yang lain termasuk Lantis atau bahkan merk lain karena belum dilakukan riset di mobil lain selain mazda familia. Yang pasti untuk setel co mobil merk TOY*TA jelas berbeda dan malah kebalikannya.
1. Siapkan AVOmeter/volt meter, setting di DC 20volt atau yang lebih tinggi.
2. Siapkan jarum sebagai alat bantu pengukuran untuk masuk ke soket potensiometer setelan co untuk mempermudah pengukuran.
3. Tempatkan terminal negatif voltmeter di ground atau massa body atau terminal negatif aki.
4. Tempatkan terminal positif volt meter di soket isc, terminal no.2(kabel yang tengah, karena soket isc terdiri dari 3kabel saja.
5. Putar kunci kontak ke posisi ON (di posisi kontak ON saja dan mesin mati, CO sudah bisa terbaca berapa volt dan bisa dilakukan penyetelan).
6. Potensio meter CO diputar mentok searah jarum jam akan terbaca 5,0volt. Potensiometer CO diputar berlawanan arah jarum jam sampai mentok akan terbaca 0,0volt. Jadi range pengukuran dan penyetelan adalah dari 0,0volt(sangat gemuk/RICH) sampai dengan 5,0volt(sangat irit/LEAN). Hal ini sangat berkebalikan dengan penyetelan co mobil lain yang dimana biasanya semakin tingi angka volt di potensiometer CO makan campuran bbm akan semakin gemuk/LEAN. Sangat aneh memang sehingga saya harus berkali kali memastikan dan mencari informasi kesana kesini termasuk membuka repair manual dan bertanya kepada beberapa pengguna mazda familia lain yang sudah berpengalaman.
7. Putar potensio CO searah jarum jam untuk memperkurus campuran bbm dan udara (LEAN). artinya mesin semakin irit. Efek yang ditimbulkan jika terlalu irit/kurus/Lean biasanya setelah perjalanan beberapa lama saat kap mesin dibuka akan terasa panas yang melebihi normal meskipun indikator speedometer di dashboard menunjukkan setengah dibawahnya sedikit, selain itu tenaga diputaran atas kurang, topspeed akan susah tercapai.
8. Putar potensiometer CO berlawanan arah jarum jam akan memperkaya campuran bbm saat mesin idle (RICH). Artinya mesin akan semakin boros. Sisi positifnya mesin akan tidak cepat panas, topspeed akan lebih mudah diraih.
Sampai disini sebenarnya langkah pengukuran dan penyetelan co sudah selesai, namun ada beberapa catatan yang akan saya tambahkan mengingat tidak semua orang paham betul dengan cara kerja mesin dan prinsip setelan co :
1. Cara penyetelan yang benar adalah dengan alat uji emisi, dimana seharusnya penyetelan CO dilakukan sampai mendapatkan angka perbandingan udara dan bbm dan yang paling ideal, yaitu 1:14,7. Tapi hasil pengukuran inipun kadang tidak sesuai harapan saat mobil dipakai jalan karena faktor usia mesin yang sudah tua dan kondisi kabel kabel kelistrikan yang sudah tidak optimal.
2. Beberapa pengguna familia menggunakan perasaan dalam menyetel CO nya. Dengan cara mesin hidup dan potensiometer CO diputar sampai didapat suara mesin yang diinginkan dan tarikan gas yang responsif saat gas diakselerasi dalam kondisi mobil tidak bergerak.
3. Kebanyakan pengguna mazda familia yang lain menggunakan avo/volt meter dan memilih range angka 2,0-2,5volt sebagai angka yang aman(tidak terlalu boros dan tidak terlalu irit)
4. Hasil akhir penyetelan co, juga sangat dipengaruhi oleh stelan yang lain seperti setelan timing dari distributor/delco, stelan tps dan lain lain.
5. Masing masing mobil tidak akan mendapat hasil yang sama dengan setelan co yang sama karena perbedaan perawatan, usia pakai, kondisi mesin, kelistrikan mobil, dll. Jadi jika mengukur menggunakan perasaan pintar pintarlah mencari settingan yang paling pas untuk mobil anda.
6. Bagaimana dengan pendapat saya pribadi, Kita harus berani trial dengan berbagai setelan yang berbeda dan nanti kita akan tau mana settingan yang paling pas untuk masing masing mobil kita. Saya sendiri menggunakan setelan co diangka 1,0volt sebagai kompensasi karena saya mengganti injektor standard mazda familia(injektor 4lubang) dengan injektor toyota yaris/vios 2003(injektor 12 lubang).
7. Di mazda familia, setting/setelan CO yang terlalu irit berpengauh juga ke rpm drop saat ac dan lampu kepala ON, dengan catatan kondisi ISC(idle speed control) sehat. saya sudah mengalaminya sendiri. Selama 3 tahun dipusingkan dengan rpm godek/drop saat ac on dan headlamp on. Banyak hal dikerjakan tidak menyelesaikan masalah secara signifikan sampai ISC di vonis rusak. Sampai terakhir stel co di angka yang dianggap boros malah masalah rpm drop hilang sama sekali secara tidak disengaja.
Sampai disini cara setel CO mazda 323 familia saya selesaikan. Mohon diingat cara ini khusus untuk MAZDA FAMILA DOHC MESIN BP05, hasil dari uji coba, pengukuran, dan informasi dari para sahabat, jadi belum pasti apakah sama untuk jenis mobil yang lain termasuk mazda Lantis. Mohon koreksinya jika ada yang salah. Untuk sharing tentang hal yang lainmungkin akan saya posting saat ada kesempatan dilain waktu.
Terimakasih kepada para master dan sedulur dari komunitas MFLI(MAZDA FAMILIA LANTIS INDONESIA) yang selalu berbagi ilmu dan pengalaman. Semoga bermanfaat untuk pembaca yang sedang mencari referensi. Jika merasa ada yang kurang jelas atau merasa perlu sharing, silahkan wa ke no.081235869267 dengan senang hati akan membantu sebisa mungkin. Terimakasih, wassalam.